Pages

Jumat, 18 Maret 2016

Manfaat tanaman mawar dalam kehidupan manusia


Mawar, tanaman yang dikagumi karena keindahan bunganya. Banyak sekali orang menganggap bahwa bunga mawar hanya untuk hiasan saja, ada pulang bunga mawar untuk hadiah sang pujaan hatinya. Hal ini tidak mengherankan karena bunga mawar identik dengan cinta dan mendapat perhatian lebih dari pasangannya. Dulu Cleopatra menggoda Mark Anthony dengan bunga mawar karena bunga mawar dimiliki oleh Venus (dewa cinta). Bungan mawar merah dilambangkan dengan cinta, mawar pink dilambangkan dengan kasih sayang dan putih melambangkan kesucian. Selain itu membeli bunga mawar dengan warna tertentu akan melambangkan perasaan seperti membeli bunga mawar merah yang diartikan sebagai perasaan cinta.
Selain hal-hal menarik tentang bunga mawar taukah bahwa bunga mawar punyak berbagai manfaat? Mari kita ulas satu persatu manfaat bunga mawar yang indah dan menawan ini.
Manfaat pertama untuk penghias. Dimana bunga mawar secara umum sebagai tanaman penghias kebun dan taman, penghias ruangan dan teras rumah, biasanya yang mempunyai ukuran pohon tidak terlalu tinggi dan bisa ditanam dalam pot, atau sebagai sebagai bunga potong.
Manfaat bungan mawar yang kedua untuk pengharum. Sudah banyak parfum yang menggunakan bahan baku bunga mawar. aroma bunga mawar ternyata untuk mengurangi stress dan depresi. Manfaat aroma ini sudah teruji sejak jaman dahulu.
Manfaat ketiga bunga mawar dapat digunakan untuk obat herbal, penyakit yang dapat di obati seperti kanker payudara (MCF-7), jerawat, kulit terbakar, batuk kering, kaki bengkak, haid tidak lancer, nyeri haid dan obat radang sendi. Hal ini dikarenakan mawar dapat mengatasi antidepresan, antiviral, antibakteri, antiperadangan, antioksdan dan sumber vitamin C selain itu dalam daun bunga mawar terkandung Rubanthron A sebagai aktivitas sitotoksik terhadap sel line kanker payudara (MCF-7).
Selain berbagai manfaat tanaman mawar dari akar sampai bunganya ternyata tanaman ini juga dapat dibuat untuk teh herbal, jelly maupun selai dengan berbagai manfaat yang menarik diatas.
Dari ulasan ini dapat dilihat bahwa tanaman mawar tidak hanya digunakan untuk penghias taman atau pelataran melaikan memiliki berbagai manfaat yang menarik.

Refrensi:
Herbal Plants Collection of Biopharmaca Conservasion and Cultivation Station, Biopharmaca Research Center IPB.
Fungsi Bunga Mawar atau Manfaat Bunga Mawar, http://gamasalah9.blogspot.co.id/2013/07/ fungsi-bunga-mawar-atau-manfaat-bunga.html?m=1.
13 Manfaat Bunga Mawar Untuk Kesehatan dan Kecantikan, http://manfaat.co.id/13-manfaat-bunga-mawar-untuk-kesehatan-dan-kecantikan.
Manfaat Kegunaan Bunga Mawar bagi Kesehatan, http://www.detiksehat.com/2014/09/manfaat-kegunaan-bunga-mawar-bagi.html?m=1.

Jumat, 06 Februari 2015

Sistem Pertanian Padi


Permasalahan pangan tidak akan pernah selesai hal ini dikarenakan semua mahluk yang hidup membutuhkan makanan hanya saja makanan setiap mahluk hidup berbeda-beda. Kalau kita bisa mengetahui setiap makanan mahluk hidup tidak ada yang namanya makanan yang tidak dimakan. Sekarang saya akan berbicara dari hal yang paling kecil sampai hal yang paling besar.
Mikroorganisme, dimana hal ini tidak bisa dilihat oleh manusia bahakan sering menjengkelkan manusia dari penyakit sampai pembusukan. Kalau kita lihat mikroorganisme ini memiliki peran sangat penting karena semua hal yang kita buang akan diuraikan sehingga sampai dapat berkurang walau tidak 100 persen.

Untuk selanjutnya hawan ternak dimana hewan ternak ini akan memakan hal tidak dimakan oleh manusia walaupun hewan ternak juga sukan makanan namusia. Kita cukup tertolong dengan keberadaan hewan ternak jadi jangan remehkan mereka.
Dalam tulisan ini bukan membahasa makanan tadi tapi akan saya fokuskan pada sistem pertanian untuk menjawab sebuah pertanyaan. Sistem pertanian yang dikembangkan untuk meningkatkan produktifitas dan memenuhi kubutuhan manusia semata sehingga menghasilkan bermacam-macam sistem diantaranya: Mina-Padi, SRI, IFS dan lainnya.
1.      Mina-Padi
 Budidaya ikan bersama ternak maupun dengan pertanian (mina-padi) telah lama dikenal dan dipraktekkan pembudidaya ikan di Indonesia. Budidaya terpadu ikan bersama padi, disamping menghasilkan dua komoditas, juga hasil padinya meningkat 15-20% dibanding tanpa ikan. Kenaikan hasil padi tersebut karena kotoran ikan menjadi pupuk, aktivitas ikan dalam mencari makanan memberikan aerasi pada tanaman padi, pentumbuhan gulma dan hama dikendalikan oleh ikan. Masalah yang dihadapi dalam pengembangan budidaya mina-padi adalah banyaknya hama seperti wregul, ular, belut dan burung, penggunaan obat untuk pengendalian hama dan penyakit padi. Disamping itu, umur padi yang pendek (sekitar 70 hari), menyebabkan waktu untuk pemeliharaan juga relatif pendek. OIeh karena itu, bila untuk menghasilkan ikan konsumsi harus diteban benih ukuran glondongan, sedangkan untuk pendederan adalah sangat tepat.
Untuk tatacara pembuatan mina-padi yang saya dapatkan adalah Dipilih sawah yang subur, cukup miring, aman dan mudah diawasi. Salah satu masalah dalam pengembangan budidaya mina-padi adalah keamanan dan hewan lingsang (wregul) yang biasanya menyerang bergerombol dan menghabiskan ikan piaran. Luas petakan sawah 500 - 2000 m2. Untuk dapat menampung dan menahan air, pematangnya diperkuat dan diperlebar, yakni tinggi 50-70 cm, lebar atas 40-50 cm. Dilengkapi caren lebar 40-50 cm, dalam 40-60 cm. Beberapa caren bisa dibuat bila petakan cukup luas dengan jarak tiap 10 m. Caren utama dibuat di tengah dan arah air masuk ke pintu air keluar dan lainnya bisa di pinggir/tampingan. Caren merupakan tempat hidup ikan dan penangkapan ikan ketika panen. Pengurangan lahan untuk caren bisa mencapai 10% luas petakan. Disarankan pula dibuat kolam kecil 1x2x1 m untuk adaptasi benih yang baru ditebar terutama untuk benih. Petakan sawah juga dilengkapi pipa air dan saringan. Sawah diolah: luku (balik tanah) dan digaru (memecah dan meratakan tanah), menggunakan tenaga hewan ataupun mesin. Jenis padi yang ditanam adalah varietas unggul tahan wereng (VUTW) umur total 90-120 hari. Padi disemaikan dulu dan setelah umur 20-25 hari ditanam dengan jarak tanam antara baris 25 cm dan antar rumpun 20 cm. Tiap rumpun terdiri atas 3-4 batang bibit. Pada dasarnya semua jenis ikan air tawar tahan hidup dalam air sawah, seperti: tawes, karper, gurameh, nila, lele, nilem dan sebagainya. Sistem budidaya dilakukan secara polikultur atau monokultur. Memperhatikan umur padi yang pendek, maka waktu pemeliharaan yang tersedia juga pendek, yaitu sekitar 70 hari. Benih ikan ditebar sesudah padi lilir, air mulai dinaikkan. Untuk perawatan air terus tergenang sehingga ikan tidak mati, sedangkan panen dilakukan pada saat umur ikan 70 hari setelah tebar setelah itu lahan sawah dikeringkan untuk pengisian bulir padi baru padi dipanen.
2.      SRI
Salah satu misi pertanian adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan kelestarian lingkungan alam Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut maka perlu mendorong berkembangnya pertanian organik. Budidaya padi dengan pola SRI (System of Rice Intensification) merupakan budidaya yang hemat air, benih, pupuk organik, sedikit penyiangan, dengan demikian juga akan menghemat biaya (Zunaini, 2009). SRI adalah budidaya tanaman padi organik yang dilakukan secara intensif dan efisien dengan proses menejemen sistem perakaran yang berbasis pada pengelolaan tanah, tanaman dan air. Dari hasil panen selama tiga musim, diperoleh variasi produksi antara 7,6 sampai dengan 9,6 atau rerata 8,9 ton/ha untuk produksi padi SRI dan antara 5,7 sampai 6,3 atau rerata 6,1 ton/ha untuk produksi padi konvensional (Bambang, 2011).
Tatacara pelaksanaannya sebagai persiapan, lahan diolah seperti kebiasaan kita dalam mengolah tanah sebelum tanam, dengan urutan sebagai berikut. Mula-mula tanah dibajak menggunakan traktor atau tenaga sapi. Kebutuhan benih untuk tanaman padi model SRI adalah 5-7 kg per hektar lahan. Persemaian untuk SRI dapat dilakukan dengan dua cara yaitu persemaian kering dan persemaian basah. Persemaian basah adalah persemaian yang langsung dilakukan di lahan pertanian, seperti pada sistem konvensional. Sementara persemaian kering yaitu persemaian yang menggunakan wadah berupa kotak/besek/wonca/pipiti. Penggunaan wadah ini dimaksudkan untuk memudahkan pengangkutan dan penyeleksian benih. Untuk lahan seluas satu hektar dibutuhkan wadah persemaian ukuran 20 cm x 20 cm, sebanyak 400—500 buah. Kotak/besek/wonca/pipiti bisa juga diganti dengan wadah lain seperti pelepah pisang atau belahan buluh bambu. Bibit siap dipindahkan ke lahan setelah mencapai umur 7—10 hari setelah semai. Kondisi air pada saat tanam adalah “macak-macak” (Jawa-Red.). Arti dari “macakmacak” adalah kondisi tanah yang basah tetapi bukan tergenang. Pada metode SRI digunakan sistem tanam tunggal. Artinya, satu lubang tanam diisi satu bibit padi. Selain itu, bibit ditanam dangkal, yaitu pada kedalaman 2—3 cm dengan bentuk perakaran horizontal (seperti huruf L). Mengapa hanya menggunakan satu benih untuk satu lubang? Dasar pemikirannya adalah, jika beberapa benih ditanam bersamaan dalam satu lubang maka akan muncul persaingan antar tanaman dalam memperebutkan nutrisi, oksigen, dan sinar matahari. Karena itu, dengan sistem penanaman tunggal diharapkan bahwa tiap tanaman bisa menyerap nutrisi, oksigen, dan sinar matahari secara lebih optimal.
Berdasarkan uji coba yang kami lakukan, diketahui bahwa tanaman padi bukanlah tanaman air, tetapi tanaman darat (terestrial) yang dalam pertumbuhannya membutuhkan air. Karena itu dalam metode SRI, padi ditanam pada kondisi tanah yang tidak tergenang. Tujuannya, agar oksigen yang dapat dimanfaatkan oleh akar tersedia lebih banyak di dalam tanah. Selain itu, dalam kondisi tidak tergenang, akar bisa tumbuh lebih subur dan besar sehingga tanaman dapat menyerap nutrisi sebanyak-banyaknya. Proses pengelolaan air dan penyiangan dalam metode SRI dilakukan sebagai berikut.
1.      Ketika padi mencapai umur 1—8 hari sesudah tanam (HST), keadaan air di lahan adalah “macak-macak”.
2.      Sesudah padi mencapai umur 9—10 HST air kembali digenangkan dengan ketinggian 2—3 cm selama 1 malam saja. Ini dilakukan untuk memudahkan penyiangan tahap pertama.
3.      Setelah selesai disiangi, sawah kembali dikeringkan sampai padi mencapai umur 18 HST.
4.      Pada umur 19—20 HST sawah kembali digenangi untuk memudahkan penyiangan tahap kedua.
5.      Selanjutnya setelah padi berbunga, sawah diairi kembali setinggi 1—2 cm dan kondisi ini dipertahankan sampai padi “masak susu” (± 15—20 hari sebelum panen).
6.      Kemudian sawah kembali dikeringkan sampai saat panen tiba.
Sedangkan untuk kelemahan sistem SRI ini adalah bibit yang masih muda sangat mudah terserang hama keong yang dapat menghabiskan setiap bibitnya, bibit yang masih muda juga sangat mudah dihanyutkan apabila terjadi hujan.
Hanya ada dua sistem pertanian yang selama ini dilakukan apakah itu sistem pertanian terpadu atau sistem pertanian organik. Masing-masing sistem ini memiliki keunggulan masing-masing dan memiliki kekurangan masing-masing tergantung di mana akan diterapkan sistem ini. Apabila lahan yang akan digunakan memiliki ketersediaan air yang rendah dan daya resap air tinggi (kadar lempung kecil) akan sangat cocok ketika diterapkan sistem pertanian organik salah satunya SRI. Sedangkan lahan yang terus tergenang, memiliki jumlah air yang cukup tinggi dan memiliki daya liat atau komposisi tanah liat yang tinggi akan sangat bagus ketika diterapkan sistem pertanian terpadu salah satunya Mina-Padi.
Perlu diingat bahwa padi bukan tanaman air jadi ada masa ketika lahan padi harus mengalami kekeringan. Selain itu pertanian terpadu tidak hanya Mina-Padi masih banyak lagi contohnya tapi pertanian terpadu harus memadukan semua komponen pertanian dari peternakan, perikanan dan budidaya tanaman.


Purwantana, Bambang. 2011. Kajian Input Energi Pada Budidaya Padi Metode System Of Rice Intensification. Agritech. Vol 31. Hal 1-8. (http://www.jurnal-agritech.tp.ugm.ac.id/ojs/index.php/agritech/article/download/73/352)
Anonim. 2014. Budidaya Terpadu. UGM. (http://elisa.ugm.ac.id/user/archive/download/50185/71c639c4b24d1b39509fb0e9b45172ff)
Veco. 2007. Menembus Batas Kebutuhan Produsi Padi (Metode SRI dalam Budidaya Padi). Indonesia (http://ciifad.cornell.edu/sri/extmats/indoVecoManual07.pdf)
Nursinah, Zunaini. 2009. Penerapan SRI (System Of Rice Intensification) Sebagai Alternatif Budidaya Padi Organik. Agribisnis dan Pengembangan Wilayah. Vol 1 (http://download.portalgaruda.org/article.php?article=19672&val=1236)

Minggu, 25 Agustus 2013

Ambisi

Manusia yang cerdas dan diberi kepintara yang luar biasa ini memiliki tanggung jawab yang tinggi. Salah satu tanggung jawabnya ada menjadi pemimpin. Tingkatan pemimpin adalah yang pertama memimpin diri sendiri. Dalam memimpin diri sendiri ini manusia selalu membuat yaman keadaan dirinya sendiri dengan keadaan yang ada.
Kedua memimpin keluarga. Dalam memimpin keluarga manusia harus bersikap adil dan dapat membuat semua yaman. Dalam hal ini manusi dituntut benar-benar adail karena mennyangkut beberapa oarang. Disini tidak semua orang menikmatinya cantoh orang yang meninggal sebelum menikah sungguh sangat disayangkan karena hanya bisa melihat orang memimpin keluarga tanpa merasakan. Pada saat inilah ambisi itu mulai muncul dalam jiwa kepemimpinan seorang manusia. Hanya saja pada tahap ini ambisa ini tidak terlihat karena ambisi pemimpin ingin tidak ingin harus dijalani.
Ketiga memimpin organisasi. Berbeda dengan yang kedua walau belum menikah atau sudah menikah seorang manusia bisa memimpin organisasi dari yang kecil sampai yang paling besar. Disinilah ambisi mulai meningkat tapi perlu diketahui ambisi itu tergantung kepada tempat dan orangnya. Dilihat dari tempatnya, apabila itu organisasi yang benar-benar menjunjung tinggi nilai agama pasti beliau tidak akan ingin menjadi seorang pemimpin, berbeda halnya dengan organisasi yang hanya memintingkat selain agama pasti banyak orang yang meminginkan jabatan menjadi seorang pemimpin bahkan dia rela mengeluarkan uang untuk mendapatkan uang yang lebih. Sedangkan yang lain adalah tingkatannya, kebanyakan hal ini diukur dari apa yang dia dapatkan ketika menjabat apabila menguntungkan pasti banyak orang yang akan merebut kekuasaan itu, tapi lain ceritanya apabila organisasi itu tidak memberikan apa-apa pasti tidak ada orang yang menginginkannya SUNGGU IRONIS.
Itulah tingkatan kepemimpinan yang berhasil saya uraikan. Dari ketiga itu saya akan ambil yang ketiga dengan contoh negara. Dimana negara adalah organisasi yang cukup besat tingkatannya, gimana tidak seorang pemimpin negara akan dijului sang nomor satu yang telah mengalahkan beberapa orang lain. Sedangkan yang menjabat didalamnya atau yang memimpin akan digaji dengan nilai yang luar biasa tinggi. Luar biasa menarik siapa yang tidak menginginkannya ketika dia mendapat peluang. Tapi sayang ambisi ini memiliki kelemahan. Banyak pemimpin yang menginginkan sesuatu sebanyak-banyaknya bukannya memberikan sebanyak-banyaknya SANGAT TRADI BUKAN. Hal inilah yang membuat pemimpin buta akan tujuan dan fungsi pemimpin, sehingga sangat dimungkinkan korupsi, bahkan pengerukan harta negara akan terjadi. Apabila benar-benar terjadi pasti korbanya yaitu rakyat jelata SEDIH RASANYA.

Untuk itu JADILAH PEMIMPIN YANG BIJAK TANPA TERGIUR OELEH HARTA SESAAT TAPI SIKNYA SANGAT PANJANG DIAKHIRAT NANTINYA. MEMBERI SEBANYAK-BANYAKNYA JANGN MENERIMA SEBANYAK-BANYAKNYA


Sabtu, 17 Agustus 2013

A atau B

Setiap manusia kebanyakan memiliki penyakin pelupa atau pikun. Dan hanya beberapa orang yang mampu mengingat kejadian-kejadian yang dikehendakinya. Orang-orang inilah yang sering mengingat kejadian-kejadian itu, sehingga ingatan mereka lebih baik dari pada orang lain. Orang sering lupa bisa disebabkan berbagai hal seperti banyak pikiran, tidak mau memikirkan, kecelakaan, usia yang sudah tua bahkan kebiasaan yang tidak mau mengingat sesuatu hal dan banyak hal lagi. Kebanyakan orang pelupa seringkali tidak menepati janji. Hal ini dikarenakan orang pelupa sering kali lupa akan janji yang mereka lakukan. Sunggu sangat mengerikan andaikan hal itu adalah bisnis jutaan rupiah pastinya bisnis itu akan hilang begitu sajasunggu sangat disayangkan. Dan orang pelupa juga tidak konsisten karena mereka bisa lupa apa yang mereka bicarakan kemaren dengan hari ini.
Bicara orang yang tidak konsisten ini seperti judul yang saya tulis A atau B. Ada sebuah kisa menarik yang saya alami. Pertama belia orang yang bijang menurut saya bahkan pelopor bagi orang disekitarnya atau bisa dibilang orang yang dapat menggerakan orang lain. Kata-katanya yang bijak yang mungkin bisa dikatakan berbobot walau tidak seperti Mario Teguh tapi cukup baik perkataanya. Hanya saja perkataan dan perbuatannya tidak seimbang. Perkataan yang baik tidak diimbangi dengan perbuataan yang baik pula. Suatu hari saya melakukan kesalahan atau kurang tindakan yang berarti beliau memberi tau saya sesuatu hal yang baik menurut saya dan lebih bijak sana sungguh luar biasa. Ketika saya melakukan hal tersebut tidak saya bayangkan akibatkan yang beliau unkapkan ke saya. Saya hanya bisa diam menirima ungkapan tersebut. Tidak ada cara lain hanya bisa diam tan satu patah katapun yang keluar dari mulut saya. Sunggu luar biasa dan menakutkan.
Hal yang kedua, adalah orang yang bijak sangat saya salutin tidak hanya perkataan yang berkualitas tapi juga memiliki penguat dalam perkataannya. Tidak hanya perkataan yang sangat baik tapi juga tindakan yang baik pula.kalau diceritakan seperti orang yang sangat sempurna, tapi beliau manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan. Suatu hari saya diberi tau untuk tidak melakukan suatu hal yang menurut beliau tidak baik. Satu, dua hari saya lakukan, satu dua minggu saya jalani bahkan berbulan bulan saya hindari. Suatu hal itu terus menerus melayang-layang diatas kepala menggoda saya untuk melakukannya. Tiga tahun hal ini saya jalani ternyata saya melih sesuatu yang mengecewakan ternyata beliau melakukannya. Ketika saya tanya denga berbagai alasan yang beliau berikan, tapi saya tidak mengelak karena dia sendiri melakuakn sayapun ikut melakukan. Seperti halnya dendam yang membara ketika saya lakukan terus-terus sampai terobsesi oleh hal tersebut pada akirnya saya mengalami kejenuhan atau kebosanan yang melanda. Lebai tapi inilah yang terjadi. Dari dua hal tersebut saya ambil kesimpulan orang bijak bukanlah sesuatu yang sempurna karena kesempurnaan milik Allah sedangkan manusia hanya mencari kesempurnaan menurut dirinya sendiri. Jadi lakukan semua hal yang kamu inginkan asalkan itu baik untuk kamu dan orang lain. Jangan kamu lakukan apabila hanya menguntungkan untuk kamu atau sebaliknya hanya menguntungkan untuk orang lain apalagi tidak menguntungkan untuk kedua-duanya.
JANGAN KAMU LAKUKAN PERKATAAN ORANG LAIN KALAU KAMU BELUM TAU ILMUNYA, JANGAN SALAHKAN ORANG LAIN APABILA PERKATAAN ORANG LAIN YANG KAMU LAKUKAN SALAH, LAKUKAN APAPUN YANG KAMU YAKININ BAIKNYA DAN MENGETAHUI ILMUNYA DENGAN TANGGUNG JAWAB YANG TINGGI.

Minggu, 11 Agustus 2013

Sabar


Assalamuallaikum Wr Wb

Hai sahat saya yang berbahagia hari ini ada satu perkataan teman saya yang terbayang sampai saat ini. Perkataan dia membuat saya tenang yaitu “kalau memang rejeki tidak akan kemana”. Pada saat itu dia sedang kehilangan kunci motor. Dimana saat itu dia mencari dengan sangat tenang dan tidak kawatir. Dia percaya bahawa kalau memang kunci itu rejekinya tidak akan kemana. Lalu saya tanya dengan sangat penasaran. Ginama kalau memang kunci itu tidak akan kembali? Lalu dia berkata seperti tadi. Luar biasa saya saja yang gak kehilangan ikut bingung mencarinya.
Dari hal yang kecil ini tumbuh sesuatu yang luar biasa. Tidak saya sangka hari ini saya kehilangan suatu yang sangat berharga. Tanpa barang itu mungkin sesuatu yang saya miliki tidak akan menyala. Ketika saya terapkan walau tidak sama karena masih ada kecurigaan sama orang lain. Tapi tidak saya sangka barang itu kembali tanpa saya sangka. Ketika barang itu kembali bangga banget dan semua hal dan kecurigaan hilang seperti mendapatkan emas ditengah pulau tanpa penghuni.
Andaikan hal ini diterapkan kemasyarakat kita. Dengan kesabaran mereka akan membentuk masyarakan yang sejatra. Tanpa keraguan dengan kesabaran. Tidak ada kecurigaan terhadap pempinan. Tidak ada kecurigaan terhadap sesama masyarakat, teman bahkan keluarga sendiri. Apa lagi kalau mereka akan sabar apa yang mereka dapatkan, tapi semua itu tetap harus ada usaha dari mereka untuk mendapatkan tujuan yang lebih baik. Apa yang akan tercapai oleh mereka. Mungkin sesuatu yang tidak terbayangkan oleh mereka.
Apabila masyarakat menerapkan seperti itu pemerintah harusnya juga melakukan yang sama sehingga akan terjalin kekompakan antara masyarakan dan pemerintah. Disini pemerintah sangat berperan penting karena pemerintah adalah kepala pengontrol yang lainnya. Ibarat manusia kepala akan memiliko otak yang nantinya mengontrol semua organ yang ada untuk mencapai suatu tujuan yang telah tersepakati. Manusia tanpa kepala sama saja manusia yang tidak hidup atau mati. Sedangkan negara tanpa pemerintahan sama saja dengan negara mati. Pemerintah disini harus kompak karena dengan tidak kompaknya pemerintah hanya akan menimbulkan kecurigaan yang tidak pernah terselesaikan.
Dengan adanya kesinambungan pemerintah dan masyarakan Insyallah negara akan lebih baik dan aman tentram. Tidak ada kecurigaan dan lebih sabar menghadipi suatu permasalahan yang timbul dari luar atau dalam negara.

HIDUP HANYA SEKALI JANGAN PERNAH KAMU KOTORI DENGAN KECURIGAAN DAN KETERGESAAN. HIDUP HANYA SEKALI JADI MANFAATKAN SEBAIK MUNGKIN.

Wassalamualaikum Wr Wb

Minggu, 04 Agustus 2013

Kegagalan dan Keberhasilan


Manusia dalam memperjuangkan kehidupan seringkali harus berkompetisi antara satu dengan yang lainnya. Dalam kompitisi tidak banya orang menggunakan kejujuran bahkan banyak yang menggunakan segala cara agar menang. Saling menikam, menindas dangan semua cara yang mereka gunakan. Entah itu tetangga, teman, orang yang sudah dekat bahkan sampai saudara mereka tidak peduli asalkan mereka menang. Ini realita yang terjadi tanpa melihat siapa pelakukanya seperti suatu permaninan yang harus menundukan musuhnya. Padahal kalau kita lihat kehidupan ini hanya sementara dan tidak abadi telah kita campuri dengan kekotoran kita dalam mendapatkan kemenangan.
Disini saya tidak akan membahas tentang bagai mana cara menyelesaikan konflik mereka atau mencacimaki mereka hanya menjelaskan tentang beberapa hal tentang mereka. Suatu usah akan ada kegagalan dan keberasila. Kata orang bijak “kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda”, ”tanpa kegagalan seseorang tidak akan belajar untuk berasil”. Banyak sekali kata-kata penyemangat mereka sehingga mereka tidak putus asa hanya meretapi kagagalan, walau kegagalan itu sakit rasanya. Kegagalan dapat membuat manusia frustasi dengan keadaan yang terjadi bahkan dengan hinaan kegagalan yang terus menerus tanpa henti. Kegagalan dapat membuat manusia mati begitu saja dan orang-orang ini biasanya tidak berfikir panjang dengan kegagalan. Tapi tidak perlu takut dengan kegagalan karena kegagalan dalah kunci dari keberhasilan. Tanpa kita belajar dari kegagalan kita tidak bisa meraik keberhasilan begitu saja. Menurut saya hampir semua orang yang berasil dalam usahanya pasti sudah merasakan pahitnya kegagalan. Hanya saja kegagalan menurut merekan adalah sahabat yang perlu dijabat tangannya dengan bersama-sama kegagalan seseorang dapat meraih keberhasilan yang sesungguhnya. Sehingga tanpa kegagalan seseorang tidak akan mencapai keberhasilan kecuali seseorang yang hanya menginginkan kemudahan seperti anak seorang yang sudah sukses.


Mereka tidak banyak merasakan kegagalan dalam menjalani kehidupan tapi perlu diketahui mereka tidak mampu menyelesaikan kegagalan ketika menerak mendapatkan kegagalan. Walau mereka memiliki ilmu dalam menyelesaikan maslah tapi ketika kegagalan terus mereka terima mau tidak mua kegagalan akan menguasai mereka dan hasilnya kegagalan akan membunuh mereka. Hal ini sering terjadi apabila keberhasilan didapat sebelum kegagalan muncul.
LEBIH MENGENAKAN KETIKA SESEORANG MENDAPAT KEBERHASILAN DARI KEGAGALAN DARI PADA KEGAGALAN DARI HASIL KEBERHASILAN. KUNCI DARI KEBERHASILAN ADALAH MENYELESAIKAN KEGAGALAN BUKAN LARI DARI KEGAGALAN.

Minggu, 28 Juli 2013

Pendidikan


Setiap manusia yang hidup dubumi ini berhak mendapatkan pendidikan. Pendidikan yang ada di Indonesia ini dibagi menjadi dua yaitu pendidikan formal dan pendidikan nonformal. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstuktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi. Pendidikan formal terdiri dari pendidikan formal berstatus negara dan pendidikan formal berstatus swasta (wikipedia.org).
Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan diluar pendidikan formal yang dapat dilakukan secara terstuktur dan berjenjang. Hasil pendidikan nonformal dalam dihargai setara dengan hasil progam pendidikan formal setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk oleh pemerintahan atau pemerintah daerah dengan mengacu pada standar nasional pendidikan (wikipedia.org). kedua jenis pendidikan inilah yang banyak ditempuh oleh masyarakat yang mampu menyekolahkan anaknya. Disini saya tidak menjelaskan pendidikan negara yang sangat ribet tapi menguntungkan beberapa kalangan dan merugikan beberapa kalangan. Disini saya akan menjelaskan tentang pendidikan terencana dan tidak terencana. Pendidikan terencana adalah pendidikan yang direncanakan dan telah disepakati oleh pihak objek dan subjek. Pendidikan ini yang sering dilakukan oleh pemerintahan berupa pendidikan formal dan nonformal. Sedangkan pendidika tidak terencana adalah pendidikan yang tidak ada kesepakatan antara objek dan subjek. Pendidikan ini bisanya mengikuti asuh kehidupan seperti belajar dari kesalahan, sejarah yang pernah dia lalui bahkan dari peristiwa yang meraka lihat. kedua pendidikan inilah yang akan membentuk jatidiri manusia dan kedua pendidikan ini tidak terpisahkan.


Saya akan mengulas sedikit tentang pendidikan yang telah saya paparkan dimana pendidikan itu penting, karena ketika manusia dilahirkan akan mengalami pendidikan dari dia merangkak, berjalan, berbicara, baca tulis bahkan berkarya untuk nusa dan bangsa. Semua ini mereka lalu dari pendidikan terencana dan tidak terencana yang terus berjalan tanpa henti. Kebanyakan masyarakat yang ada di Indonesia mengalami pendidikan tidak terencana tanpa adanya pendidikan terncana. Semua ini dikarenakan ketidak mampuan mereka untuk menempuh pendidikan negara atau lembaga pendidikan. Tidak banyak pula yang mengalami keberuntukan menjadi sukses, tapi jalan salah kira pendidikan negara dan lembaga pendidikan lain tidak penting. Untuk menciptakan inovasi yang tidak ngawur dan membahayakan manusia lain sangat perlu melakukan pendidikan terencana itu. Kenapa? Karena dengan menempuh pendidikan itu kita bisa memberi inovasi dengan sedikit pengujian tanpa sembarangan, sehingga inovasi itu tidah hanya suatu inovasi yang sembarangan.
Sekarang siapa yang harus disalahkan ketika masyarakat tidak bisa menempuh pendidikan yang terencana itu. Kalau tidak kita yang acuh tak acuh dengan keadaan. Kita yang telah menempuh pendidikan terencana seharusnya sadar akan pentingnya pendidikan untuk mereka. Pendidikan yang benar-benar bermanfaat untuk mereka semua sehingga kita sebaga rakyat Indonesia tidak dapat dibodohi oleh orang-orang yang ingin menjajah kita dan tidak sembarangan memberi inovasi dan dapat dipercaya mereka. Indonesia akan lebih maju dengan bersatunya kita tanpa pendidikan kita tidak bisa bersatu.
MEREKA TIDAK TAKUT MELIHAT KITA BISA APA? ATAU MAU APA? TAPI MEREKA AKAN TAKUT KETIKA KITA PINTAR SEHINGGA TIDAK MUDAH DIBODOHI.
ORANG PINTAR TIDAK DITENTUKAN DARI PENDIDIKAN TAPI LEBIH DITENTUKAN OLEH KITA SENDIRI. BANYAK ORANG PINTAR YANG MASIH DIBODOHI.