Setiap
manusia yang hidup dubumi ini berhak mendapatkan pendidikan. Pendidikan yang
ada di Indonesia ini dibagi menjadi dua yaitu pendidikan formal dan pendidikan
nonformal. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstuktur dan berjenjang
yang terdiri atas pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan
menengah dan pendidikan tinggi. Pendidikan formal terdiri dari pendidikan
formal berstatus negara dan pendidikan formal berstatus swasta (wikipedia.org).
Pendidikan
nonformal adalah jalur pendidikan diluar pendidikan formal yang dapat dilakukan
secara terstuktur dan berjenjang. Hasil pendidikan nonformal dalam dihargai
setara dengan hasil progam pendidikan formal setelah melalui proses penilaian
penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk oleh pemerintahan atau pemerintah daerah
dengan mengacu pada standar nasional pendidikan (wikipedia.org). kedua jenis
pendidikan inilah yang banyak ditempuh oleh masyarakat yang mampu menyekolahkan
anaknya. Disini saya tidak menjelaskan pendidikan negara yang sangat ribet tapi
menguntungkan beberapa kalangan dan merugikan beberapa kalangan. Disini saya
akan menjelaskan tentang pendidikan terencana dan tidak terencana. Pendidikan
terencana adalah pendidikan yang direncanakan dan telah disepakati oleh pihak
objek dan subjek. Pendidikan ini yang sering dilakukan oleh pemerintahan berupa
pendidikan formal dan nonformal. Sedangkan pendidika tidak terencana adalah
pendidikan yang tidak ada kesepakatan antara objek dan subjek. Pendidikan ini
bisanya mengikuti asuh kehidupan seperti belajar dari kesalahan, sejarah yang
pernah dia lalui bahkan dari peristiwa yang meraka lihat. kedua pendidikan
inilah yang akan membentuk jatidiri manusia dan kedua pendidikan ini tidak
terpisahkan.
Saya
akan mengulas sedikit tentang pendidikan yang telah saya paparkan dimana
pendidikan itu penting, karena ketika manusia dilahirkan akan mengalami
pendidikan dari dia merangkak, berjalan, berbicara, baca tulis bahkan berkarya
untuk nusa dan bangsa. Semua ini mereka lalu dari pendidikan terencana dan
tidak terencana yang terus berjalan tanpa henti. Kebanyakan masyarakat yang ada
di Indonesia mengalami pendidikan tidak terencana tanpa adanya pendidikan
terncana. Semua ini dikarenakan ketidak mampuan mereka untuk menempuh
pendidikan negara atau lembaga pendidikan. Tidak banyak pula yang mengalami
keberuntukan menjadi sukses, tapi jalan salah kira pendidikan negara dan
lembaga pendidikan lain tidak penting. Untuk menciptakan inovasi yang tidak
ngawur dan membahayakan manusia lain sangat perlu melakukan pendidikan
terencana itu. Kenapa? Karena dengan menempuh pendidikan itu kita bisa memberi
inovasi dengan sedikit pengujian tanpa sembarangan, sehingga inovasi itu tidah
hanya suatu inovasi yang sembarangan.
Sekarang
siapa yang harus disalahkan ketika masyarakat tidak bisa menempuh pendidikan
yang terencana itu. Kalau tidak kita yang acuh tak acuh dengan keadaan. Kita
yang telah menempuh pendidikan terencana seharusnya sadar akan pentingnya
pendidikan untuk mereka. Pendidikan yang benar-benar bermanfaat untuk mereka
semua sehingga kita sebaga rakyat Indonesia tidak dapat dibodohi oleh
orang-orang yang ingin menjajah kita dan tidak sembarangan memberi inovasi dan
dapat dipercaya mereka. Indonesia akan lebih maju dengan bersatunya kita tanpa
pendidikan kita tidak bisa bersatu.
MEREKA
TIDAK TAKUT MELIHAT KITA BISA APA? ATAU MAU APA? TAPI MEREKA AKAN TAKUT KETIKA
KITA PINTAR SEHINGGA TIDAK MUDAH DIBODOHI.
ORANG
PINTAR TIDAK DITENTUKAN DARI PENDIDIKAN TAPI LEBIH DITENTUKAN OLEH KITA
SENDIRI. BANYAK ORANG PINTAR YANG MASIH DIBODOHI.